Si Kecil pun Perlu Diajari Menabung

Penulis : Yulia Permata Sari
Si_Kecil_pun_Perlu_Diajari_Menabung

womansday.com

UMUMNYA, anak-anak usia taman kanak-kanak atau sekolah dasar belum begitu mengerti tentang pentingnya tabungan, sehingga cenderung langsung menghabiskan uang saku yang mereka terima dalam sekejap mata.

Jika Anda termasuk salah satu orang tua yang kesulitan menyuruh anak menyisihkan sebagian uang saku mereka untuk ditabung, berikut ini adalah beberapa trik yang dapat dilakukan:

Mengajarkan nilai uang
Hal pertama yang perlu dijelaskan kepada anak adalah uang tidak tumbuh di pohon. Anak yang masih kecil umumnya belum menyadari bahwa uang yang mereka terima berasal dari cucuran keringat ayah dan ibu, yang bekerja membanting tulang demi memenuhi kebutuhan keluarga. Apabila anak memahami uang yang mereka kantongi didapatkan dengan sudah payah, maka mereka akan berpikir penuh pertimbangan sebelum menghambur-hamburkannya.

Sebaiknya, ajarkan nilai uang kepada anak sejak dini dengan memberikan mereka imbalan jika mau mengerjakan suatu pekerjaan yang harus disesuaikan dengan usia anak seperti mencuci mobil atau memotong rumput di halaman.

Membelikan celengan dan membuka akun tabungan
Agar anak terpacu untuk menabung, belikan mereka celengan sebagai tempat menyimpan uang yang berhasil disisihkan. Agar lebih menarik, cari celengan berbentuk karakter yang mereka sukai, misalnya yang berbentuk atau bergambar tokoh favoritnya seperti hewan atau superhero.

Jika anak sudah cukup dewasa, ajak mereka untuk membuka akun tabungan khusus untuk anak-anak yang difasilitasi beberapa bank. Temani mereka untuk memindahkan simpanan uang di celengan ke dalam rekening bank setiap beberapa bulan.

Selain itu, ingatkan mereka untuk menabungkan hadiah uang yang diberikan keluarga atau kerabat yang biasanya diberikan saat anak merayakan ulang tahun atau hari raya.

Memberikan imbalan
Agar mereka giat menabung, Anda bisa memotivasi dengan memberikan tambahan uang sesuai dengan jumlah uang yang berhasil mereka tabung. Misalnya, jika anak berhasil menyisihkan uang sebesar Rp 100.000,00 perbulan, maka Anda bisa menambahkan jumlah uang yang sama ke dalam rekening tabungan mereka sebagai penghargaan atas jerih payahnya. Dengan trik ini, anak akan terpancing meningkatkan jumlah tabungannya.

Setelah beberapa waktu, Anda bisa mengurangi persentase uang ''hadiah'' tersebut menjadi 50%, 20%, atau bahkan tidak sama sekali. Pada masa itu, anak diharapkan sudah menjadikan menabung sebagai sebuah kebiasaan sehingga tidak perlu diiming-imingi imbalan.

Menunjukkan contoh yang baik
Jadilah seorang role model yang baik dengan menunjukkan contoh secara nyata di hadapan anak. Misalnya, masukkan sisa uang belanja ke dalam celengan di depan mata anak, atau ajak mereka menemani Anda menyetorkan tabungan ke bank. Lambat laun, anak akan meniru kebiasaan tersebut dan menjadi rajin menabung tanpa perlu diingatkan.

Membuat wish list
Bantu anak menyusun daftar hal-hal seru yang dapat mereka lakukan dengan uang tabungan mereka. Misalnya, untuk membeli sepeda baru, mengunjungi kakek-nenek di luar kota, bersenang-senang di taman bermain, dan lain sebagainya.

Tempelkan wish list tersebut di dinding kamar anak supaya mereka mudah melihat dan mengingatnya. Jika perlu, tempelkan juga foto benda atau hal yang diidam-idamkan agar mereka makin termotivasi menabung lebih banyak uang. (OL-08)

0 komentar:

Post a Comment

T U G A S

English French German Spain Italian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

About Me

My photo
Bandung, Jawa Barat, Indonesia

Followers

TAK GENDONG

LIVE MUSIC